Selama beberapa dekade, dunia didominasi oleh AS sebagai kekuatan tunggal. Namun kini, muncul tanda-tanda kebangkitan aliansi global baru yang mengarah ke tatanan multipolar.
Tiongkok memperkuat pengaruhnya lewat Belt and Road Initiative, sementara Rusia menggandeng negara-negara Asia Tengah dan Timur Tengah.
Di sisi lain, BRICS (Brasil, Rusia, India, Tiongkok, Afrika Selatan) mulai berkembang sebagai blok ekonomi alternatif yang menantang dominasi Barat.
Ketegangan ini memengaruhi banyak aspek: perdagangan, teknologi, hingga keamanan global. Negara-negara kecil harus pintar menyeimbangkan diri agar tidak terseret konflik besar.
Multipolaritas membawa peluang sekaligus risiko. Dunia bisa lebih seimbang, tetapi juga lebih rentan terhadap konflik regional.
Kesimpulannya, aliansi global baru adalah tanda dunia tidak lagi dikendalikan satu kekuatan. Masa depan geopolitik akan lebih kompleks dan penuh dinamika.
